Pantun Teka-Teki

 [1]
Kalau hendak mengejar tupai
Jangan lupa membawa baki
Kalau kamu memang pandai
Binatang apa tanduk di kaki?


Jawaban

[2]
Lintah merah turun ke kali
Pergi ke sawah mencari ketan
Jawabannya mudah sekali
Itu adalah ayam jantan

--

[3]
Wangi sekali daun pandan
Tumbuh di sela-sela batu
Lebar kepala daripada badan
Cobalah tebak apakah itu?

Jawaban

[4]
Indah nian bunga melati
Mekar selalu sepanjang hari
Jawabannya sudah di hati
Itu pasti ikan pari

--

[5]
Putih-putih warna awan
Indah dilihat dari jendela
Coba tebak wahai kawan
Hewan apa ekor di kepala?

Jawaban

[6]
Dari Mekah lalu ke Jedah
Bawa gelas lalu pecah
Itu teka-teki mudah
Jawabannya adalah gajah

--

[7]
Lima hari di Palembang
Perang untuk usir penjajah
Berdengung bukan kumbang
Punya belalai bukan gajah?

Jawaban

[8]
Cempa sudah Riau sudah
Yang belum kota Kedah
Teka-tekinya sangat mudah
Jawabannya adalah lebah

--

[9]
Angin beliung berputar-putar
Sebelum hujan ada mendung
Jika kamu mengaku pintar
Hewan apa tanduk di hidung?

Jawabannya

[10]
Kalau angin sedang berputar
Jangan memetik buah cempedak
Aku memang amat pintar
Itu hewan namanya badak

--

[11]
Petik bunga pelan-pelan
Jangan terkena lumpur kotoran
Tiada kaki bisa berjalan
Pindah tempat walau tiduran

Jawabannya

[12]
Pergi ke ladang tanam lobak
Rapat kera jadi bubar
Biar aku yang menebak
Itu pasti hewan bernama ular

--

[13]
Api unggun terasa hangatnya
Dalam sangkar berjumlah lima
Kecil badannya besar semangatnya
Tak pernah bertengkar selalu bersama

Jawabannya

[14]
Lucu sekali wajah si Unyil
Wajahnya kecil imut-imut
Memang badannya berbadan kecil
Sudah tentu namanya semut

[15]
Beli martabak beli kweni
Beli kacang malam hari
Cobalah tebak teka-teki ini
Janggutnya panjang sangat berani

Jawabannya

[16]
Memang enak beli martabak
Makannya seperti sedang lomba
Biar aku yang menebak
Itulah singa si raja rimba

--

[17]
Kakek nenek bermain rebab
Menangkap burung dengan pulut
Siapa bisa menjawab
Tanduknya ada di mulut

Jawabannya

[18]
Ikan emas dalam empang
Anak kecil nangis mengamuk
Itu teka-teki sangat gampang
Tentu saja namanya nyamuk

---

[19]
Paku itu tajam ujungnya
bintang kecil bercahaya
Boleh aku bertanya
Binatang apa paling kaya?

Jawabannya

[20]
Kalau bintang bercahaya
Enaknya lihat menerawang
Aku tahu bintang kaya
Binatang itu namanya ber-uang.

--

[21]
Dekat tambak tumbuh kelapa
Petik sebutir langsung dibawa
Coba tebak hewan apa
Jumlah hurufnya hanya dua

Jawabannya

[22]
Makan tahu enak rasanya
Sudah makan lihat pedang
Saya tahu jawabannya
Hewan itu adalah U dan G

[23]
Malaria itu menular
Tak ingin berangkat kerja
Bersisik bukan ular
Bermahkota bukan raja

Jawabannya

[24]
Bubur kacang enak dirasa
enak dimakan selagi panas
Teka-tekinya luar biasa
Itu adalah buah nanas

--

[25]
Kain sutra sangat halus
Terkena kuah waktu makan
Diluar sangatlah mulus
Di dalamnya berantakan

Jawabannya

[26]
Tahu itu enak rasanya
Membelinya naik andong
Saya tahu apa jawabannya
Tak salah lagi itu kedondong

--

[27]
Sangkuriang di Citarum
Wajahnya tampan saat tersenyum
Kulit tajam bagaikan jarum
Bila dibelah semakin harum

Jawabannya

[28]
Sedap sekali makan ketropak
Makannya di bawah pohon aren
Biar aku yang menebak
Itu tentunya buah duren

--

[29]
Bawa nasi pakai rantang
Untuk dimakan waktu petang
Bentuknya laksana bintang
Warnanya menguning saat matang

Jawabannya

[30]
Telah mekar semua kembang
Sayang dimakan oleh kambing
Tidak ragu tidak bimbang
Itu adalah buah belimbing

--

[31]
Senang-senang di hari raya
Naik sepeda terus dikayuh
Bersisik bukan buaya
Punya telur bukan puyuh

Jawabannya

[32]
Main di kali banyak buaya
Buaya besar sangat galak
Mudah sekali teka-tekinya
Karena jawabannya adalah salak

--

[33]
Siang makan malam makan
Karena hari sedang gerimis
Duren bukan nangka bukan
Isinya putih rasanya manis

Jawabannya

[34]
Jalan-jalan ke Pulau Bangka
Pulau Bangka banyak timahnya
Biarkan saya yang menerka
Itu buah cempedak namanya

 [35]
Anak juara dapat piala
Ayah dan ibu pasti bangga
Bulat bentuknya bukan bola
Rumahnya tinggi di atas sana

Jawabannya

[36]
Kera sakti panjang tombaknya
Ada mahkota di kepala
Aku sudah bisa menebaknya
Itu namanya buah kelapa

--

[37]
Kilat petir halilintar
Suaranya keras tajam sinarnya
Jika kamu mengaku pintar
Bola apa panjang rambutnya?

Jawabannya

[38]
Rambut panjang minta dikepang
Yang mengepang jadi rebutan
Pantun teka-tekinya sangat gampang
Sudah tentu itu rambutan

--

[39]
Anak ayam makannya dedak
Amat ribut suaranya
Ditepuk ia meledak
Ada bola di dalamnya

Jawabannya

[40]
Sudah asah parang pisaunya
Memotong buah sangat tajamnya
Memang susah tebakannya
Buah ciplukan itu jawabannya

--
Bonus Pantun Teka-Teki

[41]
Esok kita melihat awan
Terlihat tebal putih warnanya
Namanya bagaikan hewan
Berisik tebal bagaikan buaya

[42]
Di pasar banyak keranjang
Kue lapis gubuknya rubuh
Dia punya rambut panjang
Bajunya berlapis menutup tubuh

[43]
Dalam asbak banyak debunya
Banyak ikan dalam kolam
Coba tebak apa namanya
Bijinya di luar bukan di dalam

 [42]
Ibu sedang menggoreng kentang
Adik jatuh kakinya diperban
Berkaki bukan binatang
Sukanya memikul banyak beban

[43]
Cuka itu asam rasanya
Jangan sampai jatuh ke ketan
Cobalah terka apa namanya
Kalau terang tak kelihatan

[44]
Lampu di jalan makin redup
Kalau berjalan hati-hati
Kalau dilempar dia hidup
Kalau dipegang langsung mati

[45]
Prasasti di daun lontar
Malam-malam banyak kelelawar
Kalau kamu memang pintar
Apa yang dimasukan malah keluar?

[46]
Gurih rasanya akar kelapa
Makannya di akhir pekan
Bersuara tiada rupa
Petir bukan guntur bukan

[47]
Binatang adalah hewan
Mereka juga harus disayang
Tebaklah wahai kawan
Habis manis sepah dibuang

[48]
Harum sedap aroma terasi
Ada di dapur tolong dibawa
Dua sahabat sangat serasi
Kemanapun selalu berdua

[49]
Jangan tidur sepanjang hari
Nanti bagaikan orang mati
Walau tidur bisa berlari
Kalau lewat yang lain berhenti

[50]
Si Ucil sedang membeli
Di pasar membeli tali
Anak kecil pakai tali
Kalau menjerit keras sekali



    Ada si tuan pakai celana,
    Melihat bintang di malam hari,
    Jikalau tuan memang bijaksana,
    Binatang apa tanduk di kaki?
    (Jawabannya: Ayam Jantan)

Belayar kapal dari Berandan,
Menuju arah Selat Malaka,
Lebar kepala daripada badan,
Apakah itu cobalah terka?
(Jawabannya: Ikan Pari)

    Melihat bintang di langit kelam,
    Adapun bulan tertutup abu,
    Apa binatang darahnya hitam,
    Janggut delapan tulangnya satu?
    (Jawabannya: Cumi-cumi)

Burung nuri burung gereja,
Terbang santai di tengah taman,
Cobalah cari wahai saudara,
Makin diisi semakin ringan?
(Jawabannya: Balon)

    Jikalau tuan tajuk cendana,
    Ambil gantang jemurkan pala,
    Jikalau tuan bijak bijaksana,
    Binatan apa ekor di kepala?
    (Jawabannya: Gajah)

Jikalau tuan tajuk cendana,
Ambil gantang sukatkan padi,
Jikalau tuan bijak bijaksana,
Binatang apa bertandung di kaki?
(Jawabannya: Ayam Jantan)

    Jikalau tuan tajuk cendana,
    Ambil gantang sukatkan pulut,
    Jikalau tuan bijak bijaksana,
    Binatang apa tandung di mulut?
    (Jawabannya: Nyamuk)

Belayar perahu dari Berandan,
Menuju arah Selat Malaka,
Lebar kepala dari badan,
Apakah itu cobalah terkat?
(Jawabannya: Ikan pari)

    Burung nuri burung dara,
    Terbang ke sisi taman kayangan,
    Cubalah cari wahai saudara,
    makin diisi makin ringan,
    (Jawabannya: Balon)

Hari-hari ke rumaha Cik Hitam,
Melihat orang memotong tebu,
Apa binatang darahnya hitam,
Janggut delapan tulangnya satu,
(Jawabannya: Ikan sontong)

    Bukan kerang atau siput,
    Berkaki bertangan bukannya kompot,
    Terkelip-kelip duduk terseliput,
    Merayap sepanjang di paya di rumput.
    (Jawabannya: Penyu)

Berdengung bukannya kumbang,
Berbelalai bukannya gajah,
Kelam kabut saja terbang,
Hampir kepada kaum bernyawa.
(Jawabannya: Lebah penyengat/Lalat)

    Diukur dijangka-jangka,
    Burung merak burung angkasa,
    Dengar tuan saya meneka,
    Layang-layang gagah perkasa.
    (Jawabannya: Kapal terbang)

Pak Pong Pak Mustafa,
Encik Dollah di rumahnya,
diadun tepung dengan kelapa,
Gula Jawa di tengahnya.
(Jawabannya: Kue malaka/Lompang)

    Kalau tuan bawa keladi,
    Bawa juga sipucuk rebung,
    Kalau tuan bijak bestari,
    Apa binatang tandung di hidung.
    (Jawabannya: Badak)

Kalau tuan muda teruna,
Pakai seluar dengan gayanya,
Kalau tuan bijak laksana,
Biji di luar apa buahnya,
(Jawabannya: Buah Jambu Mede)

    Kalau tuan pergi ke kedai,
    Belikan saya si gula batu,
    Kalau tuan orang yang pandai,
    Apa binatang tulangnya satu.
    (Jawabannya: Ikan sontong)

Walau dibungkus bukan kiriman,
Sudah takdir Allah yang satu,
Meski ditanam bukan tanaman,
Cubalah teka apakah itu?
(Jawabannya: Mayat/jenazah)

    Ambil betik potongkan pisau,
    Buah masak pokoknya rendah,
    Kecil-kecil berbaju hitam,
    Sudah besar berbaju merah,
    (Jawabannya: Cabe merah) * pantun teka teki

Ada sebiji roda pedati,
Bentuknya bulat daripada besi
Bila bermain diikat sekuat hati
Dilempar hidup dipegang mati?
(Jawabannya: Gasing)

    Buah budi bedara mengkal
    Masak sebiji di tepi pantai
    Hilang budi bicara akal
    Buah apa yang tidak bertangkai?
    (Jawabannya: Buah hati)

Kelap-kelip kusangka api
Kalau api mana asapnya?
Hilang ghaib disangkakan mati
Kalau mati mana kuburnya?
(Jawabannya: Kilat di langit)

    Budak-budak bermain batu
    Batu dikira satu persatu
    Badannya lurus bermata satu
    Ekornya tajam apakah itu?
    (Jawabannya: Jarum)

Jika tuan membeli tikar
Tikar anyaman dari mengkuang
Kalau tuan bijak pintar
Ular apa membelit pinggang?
(Jawabannya: Taling pinggang)

    Pokoknya bulat dan juga rendang
    Masam dan hijau ketika muda
    Buahnya berbentuk seperti bintang
    Sudah masak, kuninglah ia.
    (Jawabannya: Belimbing)

Mak Minah menanak minyak
Kemenyan dibakar dengan setanggi
Dua peha beranak banyak
Untuk mendaki tempat yang tinggi?
(Jawabannya: Tangga)

    Orang bekerja diberikan upah
    Hidangan disaji dalam talam
    Gajah putih ditengah rumah
    Layar terkembang di waktu malam?
    (Jawabannya: Tirai/kelambu) # pantun teka teki

Gigi berduri telah bersigai
Pembelah kayu ia berguna
Jika tuan orang yang pandai
Benda apakah makannya dua cara?
(Jawabannya: Gergaji)

    Jika ke kedai pergi berbelanja
    Belikan saya sudu dan senduk
    Jika pandai katakan ia
    Semakin berisi semakin menunduk?
    (Jawabannya: Padi)

Menanam pohon di taman luas,
Taman pun indah berwarna-warni,
Ia termasuk binatang buas,
Janggutnya lebat dan pemberani?
(Jawabannya: Singa)
Update Pantun Teka Teki dan Tebak Tebakan Terbaru

    Mencari ikan di tengah kali,
    Memakai umpan berupa cacing,
    Badannya sangat luas sekali,
    Banyak bulunya tidak berdaging?
    (Jawabannya: Karpet)


Pantun Teka Teki, Pantun Tebak Tebakan Dan Jawabannya
Bagikan Ke Teman Kamu:

    12Click to share on Facebook (Opens in new window)12Click to share on Twitter (Opens in new window)Click to share on Google+ (Opens in new window)Click to share on Tumblr (Opens in new window)Click to email this to a friend (Opens in new window)

Pantun teka teki berikut ini merupakan kompilasi pantun tebak tebakan beserta jawabannya yang bisa dipakai untuk mengasah otak sekaligus mengenalkan karya sastra daerah indonesia yaitu pantun untuk anak. Pantun teka teki lucu ini juga bisa menjadi bahan pencair suasana dimana kamu bisa memakai bahan dari pantun berikut ini sebagai konten humor cerdas kepada teman-temanmu.

pantun teka teki
Kumpulan Pantun Teka Teki Dan Jawabannya

    Ada si tuan pakai celana,
    Melihat bintang di malam hari,
    Jikalau tuan memang bijaksana,
    Binatang apa tanduk di kaki?
    (Jawabannya: Ayam Jantan)

Belayar kapal dari Berandan,
Menuju arah Selat Malaka,
Lebar kepala daripada badan,
Apakah itu cobalah terka?
(Jawabannya: Ikan Pari)

    Melihat bintang di langit kelam,
    Adapun bulan tertutup abu,
    Apa binatang darahnya hitam,
    Janggut delapan tulangnya satu?
    (Jawabannya: Cumi-cumi)

Burung nuri burung gereja,
Terbang santai di tengah taman,
Cobalah cari wahai saudara,
Makin diisi semakin ringan?
(Jawabannya: Balon)

    Jikalau tuan tajuk cendana,
    Ambil gantang jemurkan pala,
    Jikalau tuan bijak bijaksana,
    Binatan apa ekor di kepala?
    (Jawabannya: Gajah)

Jikalau tuan tajuk cendana,
Ambil gantang sukatkan padi,
Jikalau tuan bijak bijaksana,
Binatang apa bertandung di kaki?
(Jawabannya: Ayam Jantan)

    Jikalau tuan tajuk cendana,
    Ambil gantang sukatkan pulut,
    Jikalau tuan bijak bijaksana,
    Binatang apa tandung di mulut?
    (Jawabannya: Nyamuk)

Belayar perahu dari Berandan,
Menuju arah Selat Malaka,
Lebar kepala dari badan,
Apakah itu cobalah terkat?
(Jawabannya: Ikan pari)

    Burung nuri burung dara,
    Terbang ke sisi taman kayangan,
    Cubalah cari wahai saudara,
    makin diisi makin ringan,
    (Jawabannya: Balon)

Hari-hari ke rumaha Cik Hitam,
Melihat orang memotong tebu,
Apa binatang darahnya hitam,
Janggut delapan tulangnya satu,
(Jawabannya: Ikan sontong)

    Bukan kerang atau siput,
    Berkaki bertangan bukannya kompot,
    Terkelip-kelip duduk terseliput,
    Merayap sepanjang di paya di rumput.
    (Jawabannya: Penyu)

Berdengung bukannya kumbang,
Berbelalai bukannya gajah,
Kelam kabut saja terbang,
Hampir kepada kaum bernyawa.
(Jawabannya: Lebah penyengat/Lalat)

    Diukur dijangka-jangka,
    Burung merak burung angkasa,
    Dengar tuan saya meneka,
    Layang-layang gagah perkasa.
    (Jawabannya: Kapal terbang)

Pak Pong Pak Mustafa,
Encik Dollah di rumahnya,
diadun tepung dengan kelapa,
Gula Jawa di tengahnya.
(Jawabannya: Kue malaka/Lompang)

    Kalau tuan bawa keladi,
    Bawa juga sipucuk rebung,
    Kalau tuan bijak bestari,
    Apa binatang tandung di hidung.
    (Jawabannya: Badak)

Kalau tuan muda teruna,
Pakai seluar dengan gayanya,
Kalau tuan bijak laksana,
Biji di luar apa buahnya,
(Jawabannya: Buah Jambu Mede)

    Kalau tuan pergi ke kedai,
    Belikan saya si gula batu,
    Kalau tuan orang yang pandai,
    Apa binatang tulangnya satu.
    (Jawabannya: Ikan sontong)

Walau dibungkus bukan kiriman,
Sudah takdir Allah yang satu,
Meski ditanam bukan tanaman,
Cubalah teka apakah itu?
(Jawabannya: Mayat/jenazah)

    Ambil betik potongkan pisau,
    Buah masak pokoknya rendah,
    Kecil-kecil berbaju hitam,
    Sudah besar berbaju merah,
    (Jawabannya: Cabe merah) * pantun teka teki

Ada sebiji roda pedati,
Bentuknya bulat daripada besi
Bila bermain diikat sekuat hati
Dilempar hidup dipegang mati?
(Jawabannya: Gasing)

    Buah budi bedara mengkal
    Masak sebiji di tepi pantai
    Hilang budi bicara akal
    Buah apa yang tidak bertangkai?
    (Jawabannya: Buah hati)

Kelap-kelip kusangka api
Kalau api mana asapnya?
Hilang ghaib disangkakan mati
Kalau mati mana kuburnya?
(Jawabannya: Kilat di langit)

    Budak-budak bermain batu
    Batu dikira satu persatu
    Badannya lurus bermata satu
    Ekornya tajam apakah itu?
    (Jawabannya: Jarum)

Jika tuan membeli tikar
Tikar anyaman dari mengkuang
Kalau tuan bijak pintar
Ular apa membelit pinggang?
(Jawabannya: Taling pinggang)

    Pokoknya bulat dan juga rendang
    Masam dan hijau ketika muda
    Buahnya berbentuk seperti bintang
    Sudah masak, kuninglah ia.
    (Jawabannya: Belimbing)

Mak Minah menanak minyak
Kemenyan dibakar dengan setanggi
Dua peha beranak banyak
Untuk mendaki tempat yang tinggi?
(Jawabannya: Tangga)

    Orang bekerja diberikan upah
    Hidangan disaji dalam talam
    Gajah putih ditengah rumah
    Layar terkembang di waktu malam?
    (Jawabannya: Tirai/kelambu) # pantun teka teki

Gigi berduri telah bersigai
Pembelah kayu ia berguna
Jika tuan orang yang pandai
Benda apakah makannya dua cara?
(Jawabannya: Gergaji)

    Jika ke kedai pergi berbelanja
    Belikan saya sudu dan senduk
    Jika pandai katakan ia
    Semakin berisi semakin menunduk?
    (Jawabannya: Padi)

Menanam pohon di taman luas,
Taman pun indah berwarna-warni,
Ia termasuk binatang buas,
Janggutnya lebat dan pemberani?
(Jawabannya: Singa)
Update Pantun Teka Teki dan Tebak Tebakan Terbaru

    Mencari ikan di tengah kali,
    Memakai umpan berupa cacing,
    Badannya sangat luas sekali,
    Banyak bulunya tidak berdaging?
    (Jawabannya: Karpet)

Kalau tuan pakai lencana
Pakailah songkok di atas kepala
Kalau tuan bijak laksana
Binatang apakah tiada kepala?
(Jawabannya: Ketam/Kepiting/yuyu)

    Pisau lipat dimainnya kera
    Tangannya luka lalu terjun
    Makan kuat tidak terkira
    Kenyangnya tidak tahi bertimbun?
    (Jawabannya: Api)

Minah ketawa terjerit-jerit
Melihat koyak pada selular
Orang putih duduk sederet
Pagar di dalam tebing di luar?
(Jawabannya: Gigi)

    Tuan puteri belajar menari
    Tari diajar oleh Pak Harun
    Kalau tuan bijak bestari
    Apa yang naik tak pernah turun?
    (Jawabannya: Umur)

Buah cermai di dalam lubang,
Tepung digaul minyak sapi,
Anaknya ramai ibunya seorang,
Bila digesel berapi-api?
(Jawabannya: Mancis/Korek api)

    Tempat duduknya sangatlah tinggi,
    Namun ia bernasib malang,
    Bila malam ia berseri,
    Jika siang ia menghilang?
    (Jawabannya: Bintang) # pantun teka teki

Buah jeruk kaya manfaat,
Karena banyak vitamin C-nya,
Kecil-kecil sangat bermanfaat,
Ianya bagai jendela dunia?
(Jawabannya: Buku)

    Mencari batu di tengah pasar,
    Setelah pasar bubar semua,
    Kalau situ mengaku pintar,
    Hewan apa ekor di kepala?
    (Jawabannya: Gajah)

Lina merenung suaranya sumbang,
Duduk bersantai dan sudah pasrah,
Ia berdengung namun bukan kumbang,
Punya belalai tapi bukan gajah?
(Jawabannya: Lebah)

    Jika tuan menanam padi,
    Jangan pula disambung-sambung,
    Jika tuan bijak bestari,
    Apa hewan tanduk di hidung?
    (Jawabannya: Badak)

Jaka berkunjung ke rumah nyonya,
Hendak melamar anak gadisnya,
Berwarna merah manis rasanya,
Biji di luar apa buahnya?
(Jawabannya: Buah Jambu Mede)

    Meski dibungkus bukan paketan,
    Memang takdir Tuhan Yang Satu,
    Walau ditanam bukan tanaman,
    Coba tebak apakah itu?
    (Jawabannya: Jenazah)

Anak kecil ke pasar malam,
Hendak membeli jajanan buah,
Di masa kecil berbaju hitam,
Sudah besar bajunya merah.
(Jawabannya: Cabai Merah)

    Sebuah benda berbentuk bulat,
    Ianya ada daripada besi,
    Bila bermain diikat kuat,
    Dilempar hidup dipegang mati?
    (Jawabannya: Gasing)

Buah budi bedara mengkal
Masak sebiji di tepi pantai
Hilang budi bicara akal
Buah apa yang tidak bertangkai?
(Jawabannya: Buah Hati)

    Pohonnya bulat berdaun rindang,
    Asam dan hijau ketika muda,
    Bentuknya ia seperti bintang,
    Jikapun masak, kuninglah ia?
    (Jawabannya: Belimbing)

Jika kamu membeli tikar,
Tikar terbuat dari mengkuang,
Kalau kamu memang pintar,
Ular apa membelit pinggang?
(Jawabannya: Ikat Pinggang)

    Anak-anak bermain batu,
    Batu dihitung satu per satu,
    Badannya lurus bermata satu,
    Buntutnya tajam apakah itu?
    (Jawabannya: Jarum)

Menyala-nyala kukira api,
Jikalau api mana asapnya?
Hilang ghaib harusnya mati,
Kalau mati mana kuburnya?
(Jawabannya: Petir)

    Membawa balok berisi batu,
    Dibawa buruh disusun rapi,
    Anaknya banyak ibunya satu,
    Bila bersentuh berapi-api?
    (Jawabannya: Korek Api)

Terburu-buru ke kamar mandi,
Ternyata lupa membawa sabun,
Coba tebak apakah ini,
Selalu naik tak pernah turun?
(Jawabannya: Umur)

    Membawa karung terseret-seret,
    Semakin koyak dipatuk ular,
    Orang putih duduk berderet,
    Pagar di dalam dinding di luar?
    (Jawabannya: Gigi)

Pisau lipat dimainkan kera,
Tangan terluka ia pun terjun,
Makan kuat tidak terkira,
Tidak pun kenyang tahi bertimbun?
(Jawabannya: Api)

    Jarang pergi ke toko jam,
    Jika pun pergi turunlah hujan,
    Binatang ini bergigi tajam,
    Bila pergi sambil tiduran?
    (Jawabannya: Buaya)

Pergi ke sawah menanam benih,
Tidak lupa cangkul dibawa,
Wajah hitam isinya putih,
Manis rasanya seperti gula?
(Jawabannya: Manggis)

    Pergi ke desa memakai batik,
    Berjalan-jalan menyusuri sawah,
    Apa benda yang akan naik,
    Ketika air jatuh ke bawah?
    (Jawabannya: Payung)

Punya tubuh dan juga tangan,
Hilang kepala pun juga kaki,
Suka menolong di kala hujan,
Coba tebak apakah ini?
(Jawabannya: Jas Hujan) # pantun teka teki

    Hidup tenang di dalam desa,
    Punya pemimpin jumlahnya satu,
    Buruh-buruh rajin bekerja,
    Askar bertugas setiap waktu?
    (Jawabannya: Semut)

Mencari benih di tengah sawah,
Rupa-rupanya tertindih batu,
Jangan sedih janganlah gundah,
Kita punya Tuhan Yang Satu?
(Jawabannya: Allah)

    Berpindah tempat ke kota Medan,
    Jangan lupa membawa baju,
    Kakiku empat tak punya badan,
    Coba terka siapakah aku?
    (Jawabannya: Kursi/Meja)

Ialah Figa sang Pemberani,
Rumahnya ada di Goa Batu,
Mataku tiga berwarna-warni,
Tak punya tangan kaki pun satu?
(Jawabannya: Lampu Lalu Lintas)

    Janganlah kamu suka mengolok,
    Bisa-bisa rugi akhirnya,
    Ada daun tak punya pokok,
    Setiap bangunan memilikinya?
    (Jawabannya: Pintu)

Bersama-sama belajar yoga,
Agar badan sehat selalu,
Matanya empat kakinya tiga,
Jalan membungkuk kulitnya layu?
(Jawabannya: Kakek-kakek)

    Jalan-jalan ke Sulawesi,
    Mampir ke warung membeli soto,
    Coba tebak pertanyaan ini,
    Kadal apa yang ada di toko?
    (Jawabannya: Kadal-luarsa)

Pergi bertemu si pandai besi,
Ia membuat pedang biasa,
Dicari-cari sulit sekali,
Bila ketemu dibuang ia?
(Jawabannya: Upil)


Comments

Popular posts from this blog

Privacy Police

Tips & Trik Memainkan Pokeman GO